Minggu, 04 November 2018

Limit Bandwidth Menggunakan Simple Queue


1. Simple Queue

Merupakan metode bandwidth management termudah yang ada di Mikrotik.Menu dankonfigurasiyang dilakukan untuk menerapkan simple queue cukup sederhana dan mudah dipahami.Walaupun namanya simple queue sebenarnya parameter yang adapada simple queue sangatbanyak, bisa disesuaikan dengan kebutuhan yang ingin diterapkan pada jaringan.Parameter dasar dari simple queue adalah Target dan Max-limit.Target dapat berupa IP address, network address, dan bisa juga interface yang akan diatur bandwidthnya. Max-limit Upload / Download digunakan untuk memberikan batas maksimal bandwidth untuk si target.
Simple Queue mampu melimit Upload, download secara terpisah atau Total (Upload+download) sekaligus dalam satu rule menggunakan tab Total.

Setiap rule pada Simple Queue dapat berdiri sendiri ataupun dapat juga disusun dalam sebuah hierarki dengan mengarahkan Parent ke rule lain. Parameter-parameter lain juga bisa dimanfaatkan untuk membuat rule semakin spesifik seperti Dst, Priority, Packete Mark dan sebagainya.
  


2. Konfigurasi Limitasi 

Disini saya akan melimit bandwith dengan Target Download sebesar 1 MB dan Target Upload sebesar 128 MB. Sebelum melimit bandwidth kita cek dulu kecepatan bandwidth upload dan download Internet yang kita miliki.


Jika sudah cek test kecepatan bandwidthnya, kemudian kita akan membuat badwidth limiternya di mikrotik menggunakan simple queue. Berikut caranya :
1. Pertama-tama masuk terlebih dahulu ke Queue list untuk membuat bandwith limiter. Caranya klik menu Queue à (Tab) Simple Queue.


2. Kemudian Klik Add. Setelah itu konfigurasi sesuai gambar berikut.


  • ·         Name : Isi dengan nama untuk konfigurasi yang akan dibuat
  • ·         Max Limit (Upload) : Setting dengan jumlah bandwidth maksimal yang akan di dapat user proses upload.
  • ·         Max Limit (Download) :Setting dengan jumlah bandwidth maksimal yang akan di dapat user proses upload.

3. Kemudian Klik tab advanced dan konfigurasi sesuai dengan gambar berikut.


  • ·         Interface : Setting interface yang terhubung ke LAN.

Disini saya tidak menyetting Limit at (Upload dan Download) karena saya tidak akan membatasi limitasi jumlah bandwidth minimal yang akan didapat oleh user.

4. setelah itu klik Apllyà OK.

3. Hasil Konfigurasi





Seperti yang kalian lihat, bandwidth untuk proses download otomatis berubah, yang tadinya 5.47 Mbps menjadi 0.98 Mbps, sesuai dengan settingan pada Limit Max Bandwidth | Tab General, begitu juga dengan proses Upload yang tadinya 0.34Mbps berubah menjadi 0,09 Mbps, sesuai dengan konfigurasi pada Setting Limit Min Bandwidth | Tab General

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Limit Bandwidth menggunakan Queue Tree pada Mikrotik

Telah kita ketahui untuk perangkat mikrotik memiliki 2 fitur limiter yang fungsional yaitu simple queues dan queues tree. Mikrotik yang me...